Detakbanua – PT PLN (Persero) melaporkan lonjakan signifikan dalam transaksi pengisian daya kendaraan listrik selama tujuh hari pertama siaga Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Transaksi pengisian daya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) mengalami peningkatan lebih dari 400 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan bahwa data ini mencerminkan antusiasme masyarakat terhadap kendaraan listrik yang terus meningkat seiring dengan bertambahnya fasilitas pengisian daya yang disediakan PLN.
“Hingga hari ke-7 Nataru, tercatat sebanyak 16.549 transaksi di SPKLU kami, naik drastis dibandingkan tahun lalu yang hanya 3.966 transaksi. Ini adalah pertumbuhan yang luar biasa dan menjadi bukti bahwa kendaraan listrik kini semakin menjadi pilihan utama masyarakat,” ujar Darmawan saat meninjau SPKLU di Rest Area KM 519A Solo-Ngawi, Jawa Tengah, pada Rabu (25/12).
Selain jumlah transaksi, konsumsi energi untuk pengisian daya kendaraan listrik juga mencatat rekor baru. Jika pada Nataru tahun lalu konsumsi energi hanya mencapai 81.102 kWh, tahun ini meningkat hampir lima kali lipat menjadi 400.783 kWh.
“Lonjakan ini menunjukkan kepercayaan masyarakat yang semakin kuat terhadap ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. PLN bangga dapat mendukung kebutuhan perjalanan pemudik kendaraan listrik dengan infrastruktur yang semakin handal,” tambahnya.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, PLN telah menyediakan total 3.069 unit SPKLU yang tersebar di 2.906 lokasi di seluruh Indonesia. Di jalur utama mudik Trans Jawa dan Sumatra, tersedia 500 unit SPKLU di 297 titik. Sementara di wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta, PLN mengoperasikan 222 SPKLU di 141 lokasi, termasuk 53 unit di 22 rest area tol.
“Di SPKLU KM 519A, misalnya, kami menyediakan empat unit pengisian daya dengan berbagai tipe, mulai dari ultra fast charging hingga standar charging. Hal ini memastikan pengguna kendaraan listrik dapat mengisi daya sesuai kebutuhan mereka,” jelas Darmawan.
Kemudahan pengguna kendaraan listrik juga didukung oleh aplikasi PLN Mobile, yang memungkinkan pemantauan ketersediaan SPKLU secara real time. Aplikasi ini membantu pengemudi menemukan lokasi pengisian daya terdekat dan merencanakan perjalanan dengan lebih efisien.
Untuk menjaga kenyamanan perjalanan selama libur Nataru, PLN menyiagakan lebih dari 6.000 personel yang bertugas 24 jam di berbagai titik SPKLU. Selain itu, masyarakat dapat mengakses hotline WhatsApp di nomor 08777-11-12-123 untuk mendapatkan bantuan jika diperlukan.
“Kami memastikan seluruh fasilitas, mulai dari Tangerang hingga Sragen, beroperasi dengan baik dan antrian terkendali. Dengan infrastruktur yang semakin berkembang dan dukungan layanan 24 jam, kami ingin memastikan perjalanan para pengguna kendaraan listrik tetap lancar dan nyaman,” tutup Darmawan.
